Bank Kalsel Gelar RUPS Tahunan Tahun Buku 2019 dan RUPS Luar Biasa Tahun 2020

Bank Kalsel Gelar RUPS Tahunan Tahun Buku 2019 dan RUPS Luar Biasa Tahun 2020

Kemudian dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK) kinerja pertumbuhannya juga mengalami kenaikan  hingga 9,69% dari tahun 2018 ke tahun 2019. Jika tahun 2018 lalu DPK hanya mencapai Rp. 9,99 Triliun,  maka di tahun 2019 naik menjadi  Rp. 10,96 Triliun.

Lalu untuk Kredit  dan Pembiayaan pada tahun 2019 naik hingga Rp. 10,44 Triliun.  Padahal di tahun 2018 lalu capaiannya sebesar Rp.8,97 Triliun. Artinya ada kenaikan sebesar 16,45%.

“Dari pencapaian kredit dan pembiayaan tersebut, kredit  produktif yang meliputi Kredit Modal Kerja dan Kredit Investasi menyumbang  sekitar  48%.  Ini tentunya sudah sangat baik seiring dengan komitmen Bank Kalsel yang ingin menggeliatkan sektor ekonomi produktif  yang ada di Banua,” tambahnya.

Bank Kalsel Gelar RUPS Tahunan Tahun Buku 2019 dan RUPS Luar Biasa Tahun 2020b

Lanjutnya,  untuk Laba (sebelum pajak)  yang berhasil dibukukan adalah Rp. 221 Milyar pada tahun 2019.  Pencapaian tersebut  jauh lebih tinggi 22,9% dibanding realisasi tahun 2018 lalu yang hanya mencapai Rp.180 Milyar.

Terkait kebijakan bisnis Bank Kalsel pada tahun 2020 untuk bisa mencapai target yang dicanangkan, ada dua strategi bakal dilakukan yakni IT Development dan People Development.

Dengan dua strategi ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan kredit 11%, pertumbuhan aset 7,91%, DPK sebesar 16,56% dan laba 11,06%. Walaupun pencapaian terget itu tidak mudah, dengan konsistensi Bank Kalsel yang terus berbenah hal itu tentunya dapat diwujudkan.

“Memang jika dilihat tantangan pada tahun 2020 ini memang tidak mudah bagi Bank Kalsel untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan. Tapi dengan konsistensi kami untuk terus berbenah, kami yakin target tersebut bisa terwujud,” tegas Komisaris Utama Bank Kalsel Ary Bastari.

Sementara itu, Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor menambahkan Bank Kalsel sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) diharapkan bisa terus konsisten dalam meningkatkan kinerja.

“Persaingan dengan kompetitor tentu tidak bisa dihindarkan, tapi saya meyakini Bank Kalsel bisa terus menjadi Bank kebanggaan masyarakat Banua dan tetap eksis dari zaman ke zaman,” pungkasnya.

Sumber Bank Kalsel

Pos terkait