Desy Oktavia Sari Tekankan Pentingnya Pendidikan Toleransi Sejak Usia Dini dalam Sosper Perda Toleransi di HSS

Wartaniaga.com, Kandangan– Upaya memperkuat nilai toleransi sejak usia dini kembali disuarakan oleh DPRD Provinsi Kalimantan Selatan. Melalui kegiatan Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper), DPRD Kalsel menegaskan pentingnya pendidikan karakter yang inklusif, terutama bagi anak usia dini yang berada pada fase pembentukan kepribadian.

Pada Jumat (5/12/25), Wakil Ketua DPRD Kalsel, Desy Oktavia Sari, menggelar Sosper Perda Kalsel Nomor 12 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Toleransi Kehidupan Bermasyarakat. Kegiatan ini berlangsung di aula TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dan diikuti oleh para guru TK dari berbagai wilayah.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Desy, politisi PAN yang dikenal aktif mengawal isu pendidikan dan perlindungan sosial, menegaskan bahwa guru memiliki peran strategis sebagai penanam nilai toleransi pertama bagi anak.
“Guru-guru adalah pintu awal pembentukan karakter. Di usia emas, anak belajar dari contoh yang mereka lihat setiap hari,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa perda tersebut menjadi panduan etis untuk menciptakan ruang sosial yang harmonis. Lembaga pendidikan, katanya, harus berperan sebagai teladan dalam penerapan nilai-nilai toleransi.
“Implementasi toleransi tidak boleh berhenti pada slogan. Sekolah harus menjadi lingkungan aman bagi semua anak,” tegasnya.

Dalam paparannya, Desy mengajak para peserta untuk memahami poin-poin perda yang relevan dengan praktik pendidikan, seperti penghargaan terhadap keberagaman, pencegahan diskriminasi, serta pembiasaan interaksi yang sehat. Ia menegaskan bahwa anak usia dini sangat mudah menyerap perilaku orang dewasa, sehingga guru memiliki posisi penting dalam membentuk karakter inklusif.

Desy berharap sosialisasi ini dapat memperkuat komitmen tenaga pendidik dalam mewujudkan budaya sekolah yang inklusif dan harmonis.
“Jika nilai toleransi tertanam sejak TK, kita sedang menyiapkan masyarakat masa depan yang lebih damai,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa DPRD Kalsel akan terus mendorong implementasi Perda Toleransi agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat, khususnya dalam dunia pendidikan.

Editor: Aditya
Sumber: Humas

Pos terkait