Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menilai penguatan rupiah pagi ini disebabkan oleh sentimen positif pasar atas ekspektasi stimulus global.
“Sentimen positif masuk ke pasar keuangan kemarin karena ekspektasi stimulus global seperti potensi pemangkasan suku bunga acuan Bank Sentral AS bulan ini,” kata Ariston saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (3/3).
Pagi ini, Bank Sentral Jepang juga dilaporkan melakukan operasi pasar dengan membeli obligasi sebesar 500 milyar yen, disertai Indeks saham Asia yang terlihat hijau pagi ini.
Dari sisi domestik, Ariston menyebut program stimulus yang diumumkan BI Senin (2/3) kemarin juga turut menjadi sentimen penguatan rupiah.
Reporter/Foto : Mamay
Editor : Ricky




















