Wartaniaga.com, Jakarta – Walikota Banjarbaru Hj. Erna Lisa Halaby menghadiri Rapat Sinkronisasi Data dan Penyamaan Persepsi terkait dana Pemerintah Daerah Kota Banjarbaru yang tersimpan di perbankan, Jumat (24/10).
Rapat yang digelar di Ruang Rapat Ditjen Bina Keuangan Daerah, Gedung H Lantai 8, Jakarta, ini membahas sinkronisasi data dana daerah senilai Rp5,1 triliun. Pertemuan tersebut dihadiri oleh jajaran Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, dan Bank Kalsel.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Akhmad Wiyagus serta Dirjen Bina Keuangan Daerah Dr Drs A. Fatoni, M.Si. Tujuannya untuk memastikan penyelarasan data keuangan pemerintah daerah yang valid, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Upaya penyelarasan data keuangan daerah ini dilakukan untuk menghasilkan data yang valid dan akurat,” ujar Walikota Lisa dalam unggahan di akun Instagram resminya.
Ia menambahkan, transparansi keuangan menjadi kunci agar masyarakat dapat mengetahui pengelolaan dana daerah secara terbuka. “Dengan demikian, pengelolaan keuangan daerah dapat dipertanggungjawabkan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Saat ini, proses pembahasan masih berlanjut pada tahap pengecekan dan penyelarasan data antara Bank Kalsel dan Bank Indonesia, guna memastikan seluruh data keuangan daerah Kota Banjarbaru tercatat secara sinkron dan transparan.
Editor : Eddy Dharmawan




















