Wartaniaga.com, Bandung – Kalimantan Selatan saat ini perekonomiannya bertopang pada hasil tambang, terutama industri batu bara.
Hal tersebut disampaikan Wahyu Pratomo Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Kalsel usai membuka dan memberikan materi pada acara “Capacity Building” untuk Jurnalis (15/5)
Menurutnya, Kalimantan Selatan sudah saatnya mengembangkan industri ekonomi hijau, yang mana industri tambang lambat laun akan habis.
“Jadi kita coba dengan meningkatkan energi hijau, seperti usaha pengembangan UMKM, sektor wisata, halal food, dan sektor lainnya,”ungkapnya.
Maka dari itu, lanjut Wahyu, kita harus memikirkan sumber pertumbuhan ekonomi lain diluar pertambangan di Kalimantan Selatan.
Dia mencontohkan seperti pangembangan UMKM, ekonomi keuangan syariah dan juga kegiatan-kegiatan investasi yang lain.
“Sektor pertambangan juga penting, tetapi sudah saatnya kita mengembangkan ke Ekonomi Hijau itu sendiri,’ pungkas Wahyu.
Editor : Eddy Dharmawan