Warga Binaan Lapas Banjarbaru Dibekali Budidaya Jangkrik

Wartaniaga.com, Banjarbaru, – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIB Banjarbaru kini tengah mengembangkan budidaya Jangkrik sebagai bekal yang dapat dipergunakan ketika kembali ke masyarakat. Kamis, (02/02/2023).

Kalapas Kelas IIB Banjarbaru, Amico Balalembang menerangkan bahwa budidaya jangkrik ini merupakan kegiatan pembinaan kemandirian terbaru dari Kegiatan Kerja yang ada di Lapas Kelas IIB Banjarbaru.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“Pembinaan kemandirian budidaya jangkrik ini dikembangkan bagi warga binaan dengan tujuan agar memiliki modal keterampilan yang siap berdikari menjalankan usaha selepas menjalani masa pidananya,”terang Kalapas.

Amico sapaan kalapas ini menyampaikan bahwa keuntungan penjualan jangkrik ini nantinya akan diberikan kepada warga binaan berupa premi/upah sebagai bentuk apresiasi karena telah menghasilkan suatu produk bernilai jual.

“Budidaya Jangkrik ini adalah salah satu produk yang bernilai jual. Maka dari itu, 50% keuntungan dari penjualan jangkrik nantinya akan kita berikan premi/upah kepada warga binaan, 15% disetorkan melalui PNBP dan 35% untuk menambah modal budidaya,” bebernya.

Dia berharap agar premi/upah yang diberikan, menjadi semangat bagi warga binaan untuk lebih produktif lagi dalam menghasilkan karya yang bernilai jual, seperti budidaya jangkrik ini.

Pos terkait

banner 468x60