Wartaniaga.com,Banjarmasin- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan sahkan Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2021.
Adapun rancangan APBD Tahun Anggaran 2021 target pendapatan daerah direncanakan sebesar Rp5.412.973.074. 670,- (Lima Triliyun, Empat Ratus Dua Belas Miliar, Sembilan Ratus Tujuh Puluh Tiga Juta Tujuh Puluh Empat Ribu, Enam Ratus Tujuh Puluh Rupiah).
Namun setelah pelaksanaan pembahasan, angka tersebut mengalami kenaikan menjadi sebesar Rp 5.415.071 143.670,- (Lima Triliyun, Empat Ratus Lima Belas Miliar, Tujuh Puluh Satu Juta, Seratus Empat Puluh Tiga Ribu, Enam Ratus Tujuh Puluh Rupiah) diluar dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Ketua DPRD Kalsel, Dr. HC. H. Supian HK, SH,. MH mengatakan pembahasan APBD Provinsi Kalsel memerlukan proses yang panjang dan pembahasan yang rumit.
“Alhamdulillah seluruh pihak bekerjasama dengan baik, sehingga proses berjalan dengan lancar,” ucapnya usai Rapat Paripurna, Kamis (19/11).
Ia menjelaskan menghadapi tahun 2021, pihaknya mengharapkan segala bentuk pembangunan di Bumi Lambung Mangkurat dapat terealisasi dengan baik dan tepat waktu.
Lanjutnya, keberhasilan dewan Kalsel tidak terlepas dari kinerja pemerintah provinsi, begitupun juga sebaliknya.
“Semoga penggunaan anggaran tepat waktu, dan sesuai dengan usulan yang di hajadkan,” ujarnya.
Adapun anggaran tahun 2021 di prioritaskan pada pemulihan perekonomian, pendidikan, Kesehatan, perkebunan, serta bidang-bidang lainnya yang mampu menjadi Kalsel makin maju.
“Yang belum baik kita perbaiki, yang baik kita lanjutkan,” imbuhnya.
Reporter : Aditya