Di Balik Hattrick Piala Adipura Kota Banjarmasin

3 tahun berturut-turut Kota Banjarmasin mendapatkan Piala Adipura yang melambangkan kebersihan sebuah kota ini.

WARTANIAGA.COM – BANJARMASINHattrick, inilah yang dilakukan kota Banjarmasin terhadap Piala Adipura. Betapa tidak, selama  3 tahun berturut-turut kota Seribu Sungai ini mendapatkan piala Adipura yang melambangkan kebersihan sebuah kota ini. Namun, dibalik keberhasilan itu ada ribuan pekerja kebersihan yang setiap hari bekerja membersihkan kota.

Berdasarkan data Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Banjarmasin jumlah petugas kebersihan atau biasa disebut Pasukan Kuning sebanyak 1.400 orang. Jumlah ini meliputi dari berbagian  penyapu jalan, perawat taman dan armada angkuta sampah.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Menariknya, gaji mereka hanya berkisar antara Rp 1,2 juta sampai Rp. 1,5 juta setiap bulannya. Dan berkat didapatnya Adipura, Dinas Kebersihan dan Pertamanan berencana akan menaikan gaji mereka sebesar Rp. 200 per orang. Meskipuan kabar gembira ini harus menunggu persetujuan walikota Banjarmasin.

Sri Nurnaningsih,SE

Menanggapi hal itu, Sri Nurnaningsih,SE salah seorang angota DPRD kota Banjarmasih merasa bangga karena kota Banjarmasin mampu mempertahankan Piala Adipura selama 3 tahun berturut-turut.

Menurutnya, ini merupakan hasil kerja keras semua pihak, terlebih lagi petugas kebersihan kota.

“Kita pastinya bangga karena selalu mendapatkan adipura, terlebih lagi selama 3 tahun berturut-turut artinya kota kita sebagai salah satu kota besar yang bersih.

Ini merupakan kerja keras semua pihak pemko Banjarmasin, masyarakat yang ikut menjaga kebersihan lingkungan terlebih lagi petugas kebersihan yang setiap hari menyapu jalan, menyiram taman kota dan mengangkut sampah” ujar politis partai Demokrat ini

Meski demikian, dirinya berharap pemerintah lebih  memperhatikan kesejahteraan  para petugas kebersihan. “ Mereka (petugas kebersihan,red) merupakan ujung tombak kebersihan kota Banjarmasin” katanya.

Berangkat dari itu, Sri berpendapat setidaknya gaji yang mereka terima sesuai dengan UMP sehingga kesejahteraannya dapat tercukupi. Dan jika perlu diberikan penghargan bagi mereka yang memiliki nilai lebih dalam bekerja.

“ Saya kira gaji Rp. 1,5 juta masih belum memenuhi kesejateraan mereka, setidaknya sama dengan UMP. Terlebih lagi jika pemko memotivasi mereka dengan memberikan reward bagi  yang berprestasi dalam bekerja” katanya

Politisi yang selalu tampil enerjik juga mengingatkan pentingnya mempertahankan piala Adipura jangan sampai ditahun berikutnya tidak mendapatkannya lagi.

“Mempertahankan lebih sulit dari pada mendapatkan, jadi selain memperhatikan kesejahteraan petugas, pemko juga perlu membangun lebih banyak lagi ruang terbuka hijau agar masyarakat merasa nyaman berdiam di kota ini” tuturnya seraya menambahkan sesuai dengan semboyan kota Baiman.

Reporter : ***
Editor : Didin Ariyadi
Foto : Koleksi Pribadi

Pos terkait

banner 468x60